Sertijab Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir
Di langsir dari blog BETHOROKOLO. Blog ngah-ngoh ini memberikan informasi tentang Kabar Militer Indonesia, Update Info Militer Dunia dan Indonesia, Alutsista Militer, Alutsista Negara Indonesia, Alutsista TNI. Kali ini mengupdate artikel tentang Sertijab Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir.
Sekian blog ngah-ngoh ini memberikan informasi tentang Kabar Militer Indonesia, Update Info Militer Dunia dan Indonesia, Alutsista Militer, Alutsista Negara Indonesia, Alutsista TNI dengan artikel tentang Sertijab Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog ngah-ngoh.
SURABAYA-(IDB) : Batalyon Infanteri-1 Marinir memiliki komandan baru, yakni Mayor Marinir Teddy Yulianda Bakri yang menggantikan Letkol Mar Gatot Mardiyono yang menjadi Pabandya di Staf Operasi Pasmar-1.
Asintel Kaspasmar-1 Kolonel Marinir Marcos dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Surabaya, Kamis, mengatakan Mayor Marinir Teddy dilantik Komandan Brigif-1 Marinir, Kolonel Marinir Amir Faisol, dalam upacara di lapangan Apel Kesatrian Harun, Tanjung Perak Surabaya (14/12).
Dalam serah terima jabatan (sertijab) itu, Letkol Mar Gatot Mardiyono menyerahkan jabatannya kepada Mayor Marinir Teddy Yulianda Bakri yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Sekolah Tamtama Infanteri di Pusdikif Kodikmar.
Komandan Brigif-1 Marinir dalam amanatnya mengatakan, sertijab merupakan bagian dari rangkaian pergantian jabatan di lingkungan Pasmar-1 khususnya Brigif-1 Marinir yang dilaksanakan dalam rangka peremajaan dan kaderisasi, serta pembaharuan semangat dan penyegaran pemikiran.
"Batalyon Infanteri-1 Marinir dalam sejarah pengabdiannya sebagai satuan tempur telah membuktikan sebagai satuan yang dapat diandalkan karena mampu melaksanakan berbagai tugas, dalam Binsat Kormar tahun 2011, Batalyon Infanteri-1 Marinir meraih predikat sebagai Batalyon terbaik," katanya.
Menurut dia, salah satu faktor yang mewarnai kehandalan suatu kesatuan tempur seperti Batalyon Infanteri-1 Marinir adalah manunggalnya pemimpin dengan yang dipimpin.
"Peran pemimpin harus dapat mentransformasikan kendala menjadi peluang serta kelemahan menjadi kekuatan, sehingga mampu membawa kesatuannya dengan baik," kata orang nomor satu di jajaran Brigif-1 Marinir itu.
Dalam kesempatan itu, Kolonel Marinir Amir Faisol mengucapkan terima kasih kepada Letkol Mar Gatot Mardiyono yang telah melaksanakan tugas-tugas dengan baik selama menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri-1 Marinir, serta ucapan selamat bertugas sebagai Komandan Batalyon Infanteri-1 Marinir kepada Mayor Marinir Teddy Yulianda.
"Saya juga berharap kepada seluruh anggota dan keluarga besar Batalyon Infanteri-1 Marinir agar tetap memberikan dukungan sepenuhnya terhadap pelaksanaan tugas pejabat yang baru," katanya dalam acara yang dihadiri para Perwira Staf Brigif-1 Marinir, Para Komandan Satlak di jajaran Pasmar-1, dan pejabat TNI/Polri di wilayah Surabaya.
Dalam upacara itu juga digelar sejumlah material tempur, di antaranya enam unit truk Reo, dua unit KIA, dua buah Perahu Karet, dua pucuk Mortir 80 mm, dua pucuk senjata Anti-Tank, enam pucuk Mortir 60 mm, dan delapan pucuk GPMG.
Asintel Kaspasmar-1 Kolonel Marinir Marcos dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Surabaya, Kamis, mengatakan Mayor Marinir Teddy dilantik Komandan Brigif-1 Marinir, Kolonel Marinir Amir Faisol, dalam upacara di lapangan Apel Kesatrian Harun, Tanjung Perak Surabaya (14/12).
Dalam serah terima jabatan (sertijab) itu, Letkol Mar Gatot Mardiyono menyerahkan jabatannya kepada Mayor Marinir Teddy Yulianda Bakri yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Sekolah Tamtama Infanteri di Pusdikif Kodikmar.
Komandan Brigif-1 Marinir dalam amanatnya mengatakan, sertijab merupakan bagian dari rangkaian pergantian jabatan di lingkungan Pasmar-1 khususnya Brigif-1 Marinir yang dilaksanakan dalam rangka peremajaan dan kaderisasi, serta pembaharuan semangat dan penyegaran pemikiran.
"Batalyon Infanteri-1 Marinir dalam sejarah pengabdiannya sebagai satuan tempur telah membuktikan sebagai satuan yang dapat diandalkan karena mampu melaksanakan berbagai tugas, dalam Binsat Kormar tahun 2011, Batalyon Infanteri-1 Marinir meraih predikat sebagai Batalyon terbaik," katanya.
Menurut dia, salah satu faktor yang mewarnai kehandalan suatu kesatuan tempur seperti Batalyon Infanteri-1 Marinir adalah manunggalnya pemimpin dengan yang dipimpin.
"Peran pemimpin harus dapat mentransformasikan kendala menjadi peluang serta kelemahan menjadi kekuatan, sehingga mampu membawa kesatuannya dengan baik," kata orang nomor satu di jajaran Brigif-1 Marinir itu.
Dalam kesempatan itu, Kolonel Marinir Amir Faisol mengucapkan terima kasih kepada Letkol Mar Gatot Mardiyono yang telah melaksanakan tugas-tugas dengan baik selama menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri-1 Marinir, serta ucapan selamat bertugas sebagai Komandan Batalyon Infanteri-1 Marinir kepada Mayor Marinir Teddy Yulianda.
"Saya juga berharap kepada seluruh anggota dan keluarga besar Batalyon Infanteri-1 Marinir agar tetap memberikan dukungan sepenuhnya terhadap pelaksanaan tugas pejabat yang baru," katanya dalam acara yang dihadiri para Perwira Staf Brigif-1 Marinir, Para Komandan Satlak di jajaran Pasmar-1, dan pejabat TNI/Polri di wilayah Surabaya.
Dalam upacara itu juga digelar sejumlah material tempur, di antaranya enam unit truk Reo, dua unit KIA, dua buah Perahu Karet, dua pucuk Mortir 80 mm, dua pucuk senjata Anti-Tank, enam pucuk Mortir 60 mm, dan delapan pucuk GPMG.
Sumber : Antara
Sekian blog ngah-ngoh ini memberikan informasi tentang Kabar Militer Indonesia, Update Info Militer Dunia dan Indonesia, Alutsista Militer, Alutsista Negara Indonesia, Alutsista TNI dengan artikel tentang Sertijab Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog ngah-ngoh.
0 komentar:
Posting Komentar